Kepahiang, Publikpost.com- Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 02 Windra Purnawan, SP di dampingi Ramli melakukan blusukan ke pasar pagi Kepahiang dan pasar tradisional los Kepahiang untuk mengetahui apa saja keluahan dan harapan pedagang di tahun mendatang.
Kehadiran Pasangan WALI ini disambut baik oleh para pedagang pasar dan pada kesempatan itu para pedagang menyampaikan Aspirasi kepada calon Bupati dan Wakil Bupati kepahiang diantaranya terkait pedagang kaki lima yang menyampaikan agar pasangan WALI membuat perubahan pada pasar agar ramai dan berpihak kepada Rakyat Kecil.
Para pedagang kaki lima itu juga menyampaikan agar jangan digusur tempat mereka berdagang apabila nanti terpilih menjadi Bupati Dan wakil Bupati kepahiang, mengingat pasar merupakan tempat para pedagang kaki lima mencari nafkah.
Menanggapi aspirasi masyarakat tersebut pasangan WALI merespon baik apa yang disampaikan masyarakat pedagang kedepannya akan membuat program yang berpihak kepada rakyat kecil terutama para pedagang pasar pagi dan pasar kepahiang.
Tidak hanya menyerap aspirasi pedagang windra ramli juga membeli dagangan dari pedagang – pedagang kemudian hasil belanjaan dibagikan kembali kepada masyarakat Kabupaten kepahiang.
Usai ngobrol dengan para pedagang di pasar pagi Windra Ramli langsung ke pasar tradisional los Kepahiang untuk dialog tanya jawab kepada para pedagang los dan para tukang jahit, pada kesempatan itu gabungan para tukang jahit mengeluhkan sepinya pelanggan yang menjahit kepada mereka karena selama ini pakaian seragam SD dan SMP diborong dan di jahit di luar kepahiang tanpa melibatkan para penjahit yang ada di kepahiang.
“Kita Pastikan pada saat nanti Windra Ramli Dilantik Menjadi Bupati dan wakil Bupati Kepahiang Tidak ada lagi pakaian SD Dan SMP yang dijahid diluar, kita akan libatkan para penjahit yang ada di Kepahiang,” Ujar Windra.
Begitu juga dengan pasar kedepannya tidak ada lagi pasar malam di Taman Santoso WALI Akan mengembalikan fungsi taman sebagaimana mestinya, karena dengan adanya pasar malam tentunya akan berpengaruh dengan para pedagang dan pedagang kepahiang akan dirugikan dengan adanya pasar malam di taman santoso dan pasar malam ditaman santoso juga dinilai merusak taman.
“kita pastikan tidak ada pasar malam di taman Santoso, kita akan buat kebijakan yang berpihak kepada masyarakat pedagang Kepahiang, ini bukan sekedar janji – janji dan akan kita buktikan,” Tegas Windra.(Jajat)