Publikpost.com – Bengkulu, Pemdes Desa Tanjung Agung, Senin, (5/8/2024). saat ini tengah melaksanakan kegiatan posyandu, yang mana kegiatan diikuti oleh Mahasiswa Kukerta Unihaz Periode XXXV 2024, Dalam kegiatan tersebut Mahasiswa Kukerta Unihaz mengangkat Tema turunkan prevalensi balita stunting Bengkulu Utara bersama mahasiswa PENTING (peduli stunting ) UNIHAZ.
Kegiatan dihadiri, Kepala Desa, Perangkat Desa, Bhabinkamtibmas, Bhanbinsa, Karang Taruna, serta lampisan masyarakat Desa Tanjung Agung.
Dalam kegiatan dikesempatanya Guruh Pascalistya salah satu mahasiswa KKN, dari Unihaz Bengkulu, menyampaikan tentang pentingnya menjaga pola makan dari dini sejak masa kehamilan sampai persalinan hingga tumbuh kembang anak menjadi dewasa, lanjutnya ia juga memaparkan tentang manfaat dari daun remunggai yang dapat mencegah penyakit stunting pada bayi dan balita.
” Untuk menghindari dari penyakit stunting pada anak, yang paling utama ya harus dijaga pola makan, baik dari masa kehamilan hingga anak dewasa,”
Ia juga menjelaskan tata dan cara mengelola daun remunggai, agar anak terhindar dari penyakit stunting, mengingat segudang manfaat yang dimiliki daun remungai atau yang dikenal sebagai daun kelor, seperti meningkatkan nafsu makan, kandungan gizi yang tinggi, mencega anemia, meningkatkan produksi asi, mempercepat pertumbuhan, meningkatkan gizi ibu hamil, dengan demikian lanjutnya remungai ini bisa disajikan dengan pengelolaan yang dapat menarik anak mengkonsumsinya, seperti dibuat bolu, nugget, puding, dan lain sebagainya.
” Jadi dengan segudang manfaat yang dimiliki Remunggai ini bisa mengatasi penyakit stunting anak, dan anak anak pasti suka jika kita mengelolanya dengan baik, seperti dibuat bolu, nugget, puding dan lain-lain,” Jelas
Guruh Pascalistya
Sementara Dalam Kesempatanya Kepala Desa Tanjung Agung, Efisafri mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa kukerta Unihaz yang telah ikut andil dalam kegiatan dan telah memaparkan tentang segudang manfaat daun remungai yang bisa menurunkan stunting pada anak, dengan demikian diharapkan dapat ikut menyelesaikan penurunan anka stunting dari yang ada hingga tidak ada sehingga desa ini menjadi lebih baik.
” Ya saya selaku kepala desa merasa terbantukan atas apa yang dilakukan oleh mahasiswa Kukerta Unihaz didesa ini, seperti apa yang disampaikan terkait manfaat daun remunggai yang punya segudang manfaat yang mungkin belum banyak masyarakat desa ketahui,” Ujarnya
Diketahui adapun mahasiswa Kukerta Unihaz dari berbagai jurusan yang ikut dalam kegiatan tersebut ialah
1. Ahmad Fauzi ( Bimbingan Konseling)
2. Jordi Pabela Putra (Ilmu Hukum)
3. Tika Saniya (Akuntansi)
4. Diana Ronalolita ( B. Inggris)
5. Ulfa Wulandari ( Akuakultur)
6. Ade Suci Ramadhani ( Bimbingan Konseling)
7. Kevin Faturahman H (Ilmu Hukum)
8. Onikka Niken Lestari (Akuntansi)
9. Hermawan Setiawan ( Manajemen)
10. Billy Ramadhan ( Ilmu Administrasi Publik)
11. Guruh Pascalistya ( Ilmu Hukum)
12. Jeli Anggara ( Teknik Sipil)
13. Mohan Saksena (Ilmu Hukum)
14. Muhammad Ali Nurudin ( Teknik Sipil)
15. Rizon Effendi ( Ilmu Hukum)
Pewarta : nz