Cegah Penyakit Polio Ketua PKK Launching PIN dan SMEV Di Desa Sumber Urip 

Publikpost.com – Rejang Lebong, Ketua TP PKK Rejang Lebong, Hj. Hartini Syamsul, S.Sos, MSi melaunching Pekan Imuniasasi Nasional (PIN) Polio. Pencanangan PIN itu dipusatkan di Desa Sumber Urip, Selupu Rejang, pukul 09.00 WIB, Selasa, (23/7).

Penetesan vaksin polio perdana ke mulut balita itu secara simbolis dilakukan Hartini Syamsul. Serta dilanjutkan Ketua GOW, Ny Indah Triwahyuni Hendra, Kadis Kesehatan, Dhendi Novianto Saputra, SKM, Sekcam Selupu Rejang, Sunandar, SH, MSi dan Sekdes Sumber Urip, Hartono.

Pelaksanaan PIN ini didukung tim medis dan paramedic dari Puskesmas Sumber Urip.

‘’TP PKK Rejang Lebong merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Pemkab turut mendukung langkah pengabdian kepada masyarakat. Salah satunya adalah melaksanakan Pekan Imunisasi Nasional Polio. Sehingga anak usia 0-7 tahun di seluruh Rejang Lebong mendapatkan vaksin polio dan bebas dari penyakit polio yang mulai berjangkit di beberapa daerah di Indonesia,’’ jelas Hartini.

Hartini juga berharap seluruh anak usia 0-7 dapat tumbuh sehat, ceria dan cerdas serta terbebas dari polio.

Sementara Kadis Kesehatan, Dhendi Novianto Saputra, SKM, mengungkapkan secara nasional telah ditemukan kasus polio positif di beberapa daerah. Seperti di Aceh, Papua Pegunungan, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Atas dasar itu, Menkes-RI memutuskan untuk melaksanakan PIN Polio di seluruh tanah air.

‘’PIN Polio tahap I telah dilaksanakan di di 6 provinsi di Papua Bulai Mei 2024 lalu. Yakni, Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Barat, Papua Barat Daya. PIN tahap II akan dilaksanakan secara serentak di 27 provinsi. Putaran I 23 – 29 Juli dan putaran II 6 – 12 Agustus 2024. Serta sweeping akan dilaksanakan, 30 Juli – 5 Agustus dan dilanjutkan, 13 – 16 Agustus 2024. Target realisasi diharapkan mencapai 95 persen dari total anak usia 0-7 tahun 11 bulan 29 hari sudah mendapat vaksin polio,’’ ujar Dhendi.

Sedangkan di Rejang Lebong lanjut Dhendi, PIN dilaksanakan di 21 Puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan.

‘’Target kita adalah memberikan vaksin polio untuk 38.826 anak,’’ demikian Dhendi Novianto Saputra.

Khusus PIN Polio yang dilaksanakan di Desa Sumber Urip, pukul 08.00 WIB – 10.00 WIB telah berhasil memberikan tetes vaksin polio kepada 300 anak dari target 245 anak.

Usai melaunching PIN Polio, Hj. Hartini Syamsul langsung membuka kegiatan supervisi, monitoring dan evaluasi (SMEV) atas kegiatan PKK Desa Sumber Urip.

‘’Tim TP PKK kabupaten ini sengaja melakukan supervise, monitoring dan evaluasi (SMEV) atau pelaksanaan program PKK desa. Kita tidak bermaksud mencari kesalahan. Tapi, mencoba memantau pelaksanaan program yang direalisasikan PKK desa,’’ Hj. Hartini Syamsul mengakhiri.(rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *